Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Misran Asri
TRIBUNNEWS.COM, MEUREUDU - Pihak kepolisian belum dapat memastikan asal bom rakitan yang diperkirakan peninggalan masa konflik Aceh itu ditemukan oleh Baidarus (16) pelajar SMPN 2 Gampong Blang Dalam Ulee Gle, Kecamatan Bandar Dua, Pidie Jaya (Pijay) itu.
Kapolres Pidie, AKBP M Ali Kadhafi SIK, kepada tribunnews.com, mengatakan sejauh ini pihaknya belum dapat memastikan dari mana bom rakitan sisa konflik Aceh itu ditemukan oleh korban.
"Kami belum tahu dari mana korban menemukan bom rakitan peninggalan masa konflik tersebut. Sejauh ini, kami masih melakukan penyelidikan," kata Ali Kadhafi, Jumat (15/7/2016).
Namun, ia memperkirakan bom rakitan peninggalan masa konflik Aceh, masih banyak yang belum ditemukan.
Untuk itu dia meminta kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaannya dan segera melaporkan ke aparat Kepolisian bila ada menemukan benda aneh dan mencurigakan.
"Kalau benda yang ditemukan itu diperkirakan aneh dan diyakini dapat mengancam keselamatan, tolong jangan diutak-atik. Kami imbau laporkan segera ke aparat Kepolisian," kata Ali.