Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Vila yang dihuni warga asing di kawasan Bukit Harimau, Sekupang, Batam disatroni maling pada Sabtu (16/7/2016) .
Selain mengambil barang-barang berharga milik korban, sebuah server kamera pengawas juga dibawa kabur pelaku untuk menghilangkan jejaknya.
Slamet, orang kepercayaan yang disuruh menjaga vila bercerita malam sebelum kejadian, anjing peliharaan terus menggonggong. Lantaran takut, Slamet memilih memantau dari jauh.
Sekira pukul 05.00 WIB, Slamet memberanikan diri melihat vila tersebut. Ia kaget mendapatkan pintu vila sudah terbuka dan brankas milik bosnya dirusak.
"Memang malam itu saya mendengar lolongan anjing yang tidak berhenti. Saya sudah curiga, tetapi saya takut menghampiri karena saya sendiri," cerita Slamet saat membuat laporan ke Polsek Sekupang, Minggu (17/7/2016).
Menurut Slamet beberapa barang bosnya yang hilang berupa uang tunai berupa 4 ribu dolar Singapura, 2 ribu dolar Amerika dan uang pecahan rupiah sebanyak Rp 30 juta.
Saat kejadian, bos Slamet yang merupakan warga negara Amerika masih berada di Singapura. Ia sudah memberitahukan bosnya terkait peristiwa ini.
Kanit Reskrim Polsek Sekupang, Ipda Buhedi Sinaga, memastikan anggota sudah menyelidiki kasus ini. "Kita sudah mendatangi TKP dan mengumpulkan data," kata dia.