Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Manado Arthur Rompis
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Sebanyak Enam boat yang memuat turis asal Tiongkok ditolak masuk Bunaken.
Alasannya, para turis Tiongkok ini tidak membayar uang masuk sebesar 150 ribu, sebagaimana ketentuan.
Informasi yang dihimpun Tribun Manado, akibat kejadian itu para turis pun mengaku kecewa karena ditolak masuk Bunaken.
Sebelumnya, mereka mengaku sudah dijanjikan boleh masuk gratis ke kawasan taman nasional Laut Bunaken.
Kepala Pengelola Taman Nasional Bunaken Ari Subiantoro membenarkan penolakan itu. "Kami tolak karena tidak bayar," kata dia.
Ari mengaku mengenakan retribusi kepada semua wisatawan yang masuk, karena penagihan retribusi sesuai dengan PP.
Terkait hal itu, kadis Pariwisata Sulut Happy Korah mengatakan, pengelolaan taman nasional bunaken ada di bawah pengelola taman nasional.
Pihaknya tak bisa melakukan apa - apa. "Kami berkeinginan mereka masuk gratis, tapi ini adalah aturan," kata dia.
Menurut Korah, pihaknya sudah mengusulkan pembatalan PP tersebut. "Ada info tinggal tanda tangan saja," ujar dia.
Dikatakan Korah sebanyak 2.568 turis Tiongkok berkunjung ke Manado selang waktu 4 Juli hingga kini.
Dari jumlah tersebut, 1500 turis diantaranya sudah kembali. "Masih ada 814 turis yang tersisa," kata dia.
Sesuai data pada Juli 2016 ini akan ada 7000 turis yang berkunjung di Sulut.