News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Demam Pokemon Go

Ketahuan Main Pokemon di Jam Kerja, Gaji Dipotong 10 Ribu Perjam

Penulis: Khaerur Reza
Editor: Wahid Nurdin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana karyawan serius bekerja seusai ada larangan main pokemon go

Laporan Reporter Tribun Jogja, Khaerur Reza

TRIBUNNEWS.COM JOGJA - Demam game Pokemon Go banyak membuat penggunanya menghabiskan waktu untuk memainkan game tersebut, beberapa bahkan mencuri-curi waktu di tengah jam kegiatan mereka.

Hal itu pula yang dilakukan oleh beberapa pegawai Bengkel Modifikasi Motor Balu Oto Work yang ada di Jl Pramuka Giwangan Yogyakarta yang iseng mencuri waktu dengan alasan mencari makan ataupun rokok.

Gemas dengan kelakuan karyawannya, sang pemilik Andika Kairulyawan kemudian membuat peraturan yang unik dimana karyawan yang ketahuan sengaja keluar untuk iseng mencari Pokemon di jam kerja akan dikenai denda pemotongan gaji 10 ribu rupiah.

'Pengumuman
Karyawan BOW yang pamit keluar saat jam kerja atau yang terlambat karena mencari Pokemon akan dipotong hajinya 10000 perjam!!!
Perbanyak ibadah kurangi main pokemon
Karena di hari kiamat yang akan dihisap adalah shalat dan amalanmu bukan berapa pokemon yang didapatkan'

Tulisan yang ditempel di pintu kantor tersebut pun akhirnya menjadi viral setelah ada yang mengunggahnya ke sosmed.

"Saya bikin pengumuman semacam warning tapi kita kan masih kekeluargaan jadi gak langsung asal kita hukum juga, tapi gak nyangka ternyata jadi viral dan tersebar kemana-mana," ujar Andika yang ditemui di kantornya Senin (18/7/2016).

Pengumuman tersebut sendiri sudah dipasang sejak 4 hari lalu setelah dia memergoki 4 orang karyawannya bermain pokemon di saat jam kerja.

Mulanya mereka beralasan untuk keluar mencari rokok, namun tidak seperti biasanya kali ini mereka keluar cukup lama.

"Pas pulang tak tanyain mereka malah cengar-cengir pas tak rebut hapenya oalahh.. ternyata lagi main pokemon. Mereka baru ngaku kalau nyari pokemon dulu," ujarnya menceritakan.

Sorenya pria yang juga menjadi dosen di salah satu kampus swasta di Yogyakarta tersebut kemudian menempelkan pengumuman tersebut, hasilnya mujarab sesudah 4 hari dipasang tidak ada karyawannya yang ngeyel lagi.

"Alhamdulillah gak ada yang sampai nekat dan didenda," ujarnya terkekeh.

Menurutnya kalau sampai terjadi tentu akan mengganggu dan mempengaruhi produktifitas karyawannya.

"Main boleh saja, harapannya gak main pas jam kerja kalau pas jam istirahat atau sudah pulang ya silahkan," tambahnya. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini