Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Surya, Galih Lintartika
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Petugas pemakaman Mbah Ratu sempat kesulitan untuk mencarikan liang kubur untuk jenazah terpidana mati Freddy Budiman.
Keluarga sempat meminta Kepala Makam Mbah Ratu, Agus Wahyudi, untuk dicarikan liang kubur di dekat keluarganya. Akhirya disepakati ada lahan di sebelah kubur abahnya, Murdjito.
"Aslinya sebelah makam abahnya itu sudah ada makamnya atas nama Muara, tak lain adalah keluarganya. Akhirnya kami terpaksa menumpuknya," ujar Agus kepada Surya, Jumat (29/7/2016).
Pemakaman Freddy di kampung halamannya sangat sederhana. Keluarga besar tak memesan penghias makam atau kijing untuk dipasang di kuburan Freddy.
"Keluarga minta pemakamannya itu sederhana dan tidak perlu diberi kijing," sambung Agus.
Keluarga Freddy hanya memesan makan yang sederhana dan membayar uang retribusi tempat dan biaya pemakaman sebesar Rp 200 ribu.