Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Toni Hermawan memastikan tidak ditemukan vaksin palsu di wilayah Kota Pekanbaru.
"Yang ditemukan itu serum. Itu pun yang jarang dipakai untuk Kota Pekanbaru. Seperti serum anti bisa ular dan serum anti tetanus," kata Kapolresta, Jumat (5/8/2016).
Terkait izin apotek, Toni mengatakan, dinas kesehatan dan BPOM sudah melakukan pemantauan dan pemeriksaan terkait dengan perizinan.
"Saya sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan BPOM Pekanbaru. Khusus untuk BPOM, mereka sudah melakukan penelusuran. Kalau tidak salah ada sekitar 350-an apotik dan klinik di Pekanbaru," ujar Kapolresta.
Sejauh ini sudah tiga orang yang ditetapkan tersangka terkait temuan serum palsu.
Polisi juga sudah menyita 200 lebih ampul serum dari beberapa apotek yang digeledah polisi.