Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Banjarmasin Post, Rahmadhani
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Usia boleh seumur jagung, tapi atlet Federasi Arung Jeram Indonesia Kalimantan Selatan bakal hadir di PON XIX 2016.
Dalam gelaran olahraga empat tahunan yang diikuti semua provinsi seluruh Indonesia ini, cabang arung jeram masih dipertandingkan di kelas eksebisi.
Ketua Harian FAJI Kalsel, Isra, mengatakan keberangkatan sejumlah atlet dan pengurus untuk bertanding di PON XIX 2016 sendiri sudah mendapat restu dan dukungan KONI Kalsel.
"Keberangkatan atlet untuk mengikuti pelatihan juri dan wasit nasional di PON XIX 14 sampai 24 September. Kami ingin membangun kekuatan internal organisasi dulu, mengingat FAJI sendiri sangat baru terbentuk di Kalsel. Kita siapkan sumber daya manusianya dulu," ujar Isra saat dihubungi pada Rabu (14/9/2016) malam.
Ketua Tim Pelatihan Imam Satria Jati menimpali, kembali dari Jabar, FAJI Kalsel akan mengadakan sekolah arung jeram di Kalsel.
"Potensi alam kita sangat mendukung di Kalsel. Kenapa kita tidak berani untuk bersaing dengan daerah lain," ungkap pemuda lulusan Universitas Lambung Mangkurat ini.