Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Bangka Pos, Fery Laskari
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA-- Sebelum lahir ke dunia, janin ini melewati berbagai rintangan.
Dia harus merasakan sebuah kecelakaan mobil, bersama sang ibu, yang sedang mengandungnya.
Namun beberapa jam setelah musibah terjadi, sang janin atau si jabang bayi dilahirkan dalam kondisi sehat walafiat.
Sungguh perjuangan hebat dilalui bayi ini, dan juga ibunya.
Adalah bayi laki-laki seberat 4100 gram, panjang 50 cm yang dimaksud, dilahirkan selamat dalam kondisi normal.
Bayi ini keluar dari rahim sang ibu, Ny Sumiati, warga Dusun Telang Dalam Desa Ridingpanjang Belinyu.
Bayi itu akhirnya dilahirkan di Ruang Bersalin Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungailiat, Jumat (16/9/2016) malam atau beberapa jam setelah sang ibu mengalami insiden kecelakaan.
Mobil ambulans Puskesmas Belinyu yang ditumpang Ny Sumiati, bersama suami, Rudi, dan seorang bidan pembantu, Firda, terbalik.
Mobil ambulans dikemudikan Erson, awalnya bermaksud membawa Ny Sumiati melahirkan di RSUD Sungailiat, rujukan dari Puskesmas Belinyu.
Namun dalam perjalanan, ambulans terbalik di Desa Pugul Kecamatan Riausilip Bangka.
Ny Sumiati yang saat itu sedang hamil, dipindahkan ke mobil lain, menuju RSUD Sungailiat.
Direktur RSUD Sungailiat, dr Jasminar diwakili Humas RSUD, Zulfikar dikonfirmasi Bangkapos.com, Sabtu (17/9/2016) memastikan kondisi janin atau cabang bayi yang dikandung Ny Sumiati sudah dilahirkan menjadi sosok bayi normal.
"Pasien kemarin, Ny Sumiyati, telah melahirkan bayinya, tanggal 16 September 2016 malam. Bayi lahir normal, anak laki-laki dengan berat 4100 gram dan panjang 50 cm," katanya.
Proses persalinan Ny Sumiati berlangsung beberapa jam setelah insiden terbaliknya mobil ambulans Puskesmas Belinyu yang mereka ditumpangi.
Awalnya, sempat muncul kekhawatiran, kecelakaan berdampak pada janin dalam kandungan sang ibu, Ny Sumiati.
Namun ternyata, pihak medis memastikan, kondisi sang ibu dan bayinya sehat-sehat saja.
"Persalinan ditolong oleh bidan Maimunah, dengan dokter penanggung jawab, dr Eni Febinita, Sp. OG. Kondisi ibu dan anak sehat keduanya sudah diperbolehkan pulang ke rumah (di Belinyu)," jelas Zulfikar.