Laporan Wartawan Tribun Timur Fahrizal Syam
TRIBUNNEWS.COM, GOWA - Ketua DPRD Gowa Ansar Zaenal Bate menyayangkan tindakan anarkis yang dilakukan massa dengan membakar gedung DPRD Gowa, Denin (26/9/2016) siang.
Menurut ansar, jika memang massa tersebut ingin menyampaikan aspirasinya, pihak DPRD selalu siap menerima.
"Hampir setiap saat kita akan terima kereka yang ingin menyampaikan aspirasinya, hari ini pun kita siap tapi mereka langsung datang merusak secara membabi buta," kata Ansar yang ditemui di kantor Bupati Gowa.
Akibatnya, massa yang sudah kalap membakar gedung berlantai dua hingga menghanguskan ruang sidang paripurna termasuk ruang pimpinan DPRD Gowa.
Ansar melanjutkan, meski sebagian besar ruangan hangus terbakar, namun ia memastikan aktifitas di DPRD akan tetap berjalan.
"Tetap harus berjalan, kami sudah rapat muspida dan bicarakan itu, dan besok tetap agenda kegiatan DPRD berjalan karena masih ada sayap kiri dan kanan gedung yang bisa dipakai," jelasnya.
Ia juga belum bisa memastikan berapa banyak jumlah kerugian akibat terbakarnya gedung yang terakhir direnovasi tiga tahun lalu tersebut.
"Gedung ini fasilitas negara, harus dijaga bersama, jadi soal pembakarannya kita serahkan saja ke penegak hukum," tutup dia.(*)