Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Sumsel, Slamet Teguh Rahayu
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Rizal (17) dan Riki (24) berboncengan hendak menarik bus jurusan Kertapati-KM 12 di rumah bosnya di Bukit Besar, Selasa (27/9/2016) dini hari.
Belum sampai Jalan Jenderal Sudirman, empat orang berboncengan dua motor mengikuti Rizak dan Riki. Mereka mengayunkan katana kepada dua pria yang bekerja sebagai sopir dan kernet ini.
"Pelaku berbadan besar pak. Kami saat itu memang pelan-pelan, karena kedinginan. Saya hanya berharap pelakunya bisa segera ditangkap," ujar Rizal saat membuat laporan di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polresta Palembang.
Rizal membuat laporan di SPKT Polresta Palembang, Selasa (27/9/2016), usai dikejar empat pria berbadan besar mengunakan dua motor, sambil mengibaskan katan. TRIBUN SUMSEL/SLAMET TEGUH RAHAYU
Rizal bercerita dipepet empat orang di lampu lalu lintas Sekip. Seorang di antara mereka mengibaskan katana ke arah Riki yang duduk di belakang. Riki sempat menghindar dan akhirnya terjatuh dari motor karena kehilangan keseimbangan.
Melihat rekannya terjatuh, Rizal yang kadung ketakutan terus melajukan motornya untuk menghindari para pelaku yang mengikutinya.
Rizal laju menghentikan motornya di depan Alfamart di Jenderal Sudirman, setelah itu langsung kabur sembunyi. Ia meninggalkan motornya sementara kuncinya masih tergantung di stop kontak. Dasar sial, para pelaku mudah membawa lari motor Rizal.