Laporan Wartawan Tribun Manado Finneke Wolajan
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Gadis remaja sebut saja Mawar (16) warga Singkil, nyaris menjadi korban pencabulan yang dilakukan CM (35) warga Singkil.
Kejadian tersebut terjadi Rabu (5/10) sekitar 23.00 Wita, namun baru di laporkan ke Mapolresta Manado, Minggu (9/10).
Kejadian berawal saat korban sedang duduk dengan teman - temannya di lapangan bola di Ketang Baru.
Tiba-tiba datang pria bernama Vijay dan memanggil korban untuk bertemu dengan CM. "Vijay bilang ke saya kalau ada yang ingin bertemu," jelas korban.
Saat korban bertemu dengan CM, pelaku langsung mengajaknya ke sebuah mobil. Setelah itu CM, menawari korban beberapa butir obat.
Mengetahui obat membuatnya mabuk, gadis tersebut menolaknya. "Saya berteriak meminta tolong karena curiga dengan gerak geriknya," ujarnya.
Mendengar teriakan korban, CM langsung mendorong korban keluar mobil sembari mengancam akan membunuh korban jika melihat kembali wajah korban.
Hingga saat ini korban yang masih SMA, trauma dengan kejadian serta ancaman CM yang diketahui soerang preman.
Kapolresta Manado Kombes Pol Hisar Siallagan melalui Kasubag Humas AKP Roly Sahelangi menjelaskan, laporan dari korban telah diterima.
"Kasus ini sudah kami proses dan akan segera mencari pelaku," pungkasnya.