Akan tetapi sampai saat ini belum ada tindaklanjutnya.
"Ngrampungi kayak gini kan sehari jadi. Ini dua minggu lho. Ora iso, iki guyon kabeh, nggak bisa, kalian meremehkan saya. Sampean itu dibayar Negara," tegas Ganjar pada Soehardjito dan Sudarman.
"Ini tak peringatkan dengan keras. Saya nggak mau kayak gini. Isin sama rakyat. Ojo ngisinke aku," tandas Ganjar dengan nada meninggi.
Ganjar memerintahkan bahwa hari ini juga lobang-lobang di jalan tersebut harus ditambal.
Entah dengan aspal maupun disemen.
Selain itu ia juga memerintahkan untuk memperbaiki sistem yang ada, perpendek birokrasi.
"Mulai besok cara melaporkan harus tertulis. Yang berlobang ini, ekesekusi hari ini dan malam ini laporkan ke saya," tegasnya.
Ia juga mengkritik standar operasional prosedur para petugas jalan tersebut.
Jika memang jalan belum bisa diperbaiki, mestinya juga ada tanda peringatan bahaya ada lobang.
Seperti diketahui, Ganjar telah mencanangkan jalan tanpa lubang untuk Jalan Provinsi di Jawa Tengah.
Sementara seorang warga setempat, saat berbincang dengan Tribun, mengungkapkan bahwa selama ini akibat jalan berlobang tersebut sudah banyak pengendara motor yang jatuh.
"Bahkan semalam ada dua pengendara motor jatuh. Sudah banyak korbannya, kok," kata warga tersebut. (Tribun Jateng/M Nur Huda)