TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Sejumlah warga binaan Rutan Kelas II B Kandangan kedapatan membuat tato baru di tubuh mereka.
Hal ini terungkap dalam razia yang digelar di Rutan Kelas II B Kandangan, Kamis (1/12/2016) malam.
Kepala KPR Kemenkumham Kalsel Ajudin yang memimpin razia, sempat dibuat geram oleh kelakuan penghuni rutan tersebut.
Pasalnya, dari salah satu penghuni rutan, juga didapati satu alat pembuat tato yang dibuat dengan memodifikasi pulpen.
Dalam pengarahannya Kepala KPR Ajudin berharap warga binaan dapat mengikuti salah satu tata tertib di Rutan Kandangan dengan tidak menambah lagi tato baru di tubuh meraka.
"Tidak boleh lagi ada yang buat tato baru di dalam rutan. Akan kami tindak tegas bila ditemukan," katanya.
Ditempat terpisah, Kepala Rutan Kandangan, Bejo pun memberikan apresiasi yang bagus pada petugasnya yang bisa mendapatkan temuan tersebut.
"Kalian harus selalu siaga dan tanggap dalam segala hal," kata dia menyikapi laporan penemuan alat tato tersebut. (Rahmadhani)