TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB mengatakan, penanganan gempa 6,5 SR di Pidie Jaya masih terus dilakukan, Rabu (7/12/2016).
Sementara satu orang warga dinayatakan meninggal dunia akibat bencana tersebut. Berikut update dampak gempa sebagai berikut:
Korban Jiwa :
- Kab. Pidie Jaya 1 Orang luka-luka a/n H. Sukri/L (Masih dalam pendataan), 1 Orang meninggal dunia.
Kerugian Materil :
- Kab. Pidie Jaya ; 10 Unit ruko roboh Beberapa tiang listrik roboh, Beberapa jalan desa rusak, 4 Unit rumah semi permanen roboh (Masih dalam pendataan), 2 Unit masjid roboh (Masih dalam pendataan)
- Kab. Bireuen ; 2 Unit rumah roboh, 1 Unit Masjid roboh (Masih dalam pendataan)
Keterangan :
- Kekuatan Gempa ; 6.4 SR
- Lokasi Gempa ; 5.19 LU - 96.36 BT
- Kedalaman Gempa ; 10 Km
Kondisi Mutakhir :
- Gempa ini tidak berpotensi TSUNAMI
- Masyarakat setempat panik berhamburan keluar rumah
- Gempa dirasakan kuat di Pidie Jaya selama 15 detik
- Gempa dirasakan kuat selama 10 detik di Pidie
- Gempa dirasakan kuat selama 5 detik di Kota Banda Aceh
- Gempa dirasakan kuat di Aceh Besar selama 10 detik
- Gempa dirasakan kuat selama 10 detik di Bireuen
Kerusakan bangunan
- SPBU Ulee Gle Rusak
- Warung Kopi Umar Kumis dikompleks SPBU Ulee Gle Hancur
- Kubah Masjid Dayah Mudi Mesra Samalanga jatuh
- Gedung lantai IV STAI Al-Aziziah roboh
- Meunasah Muko Kuthang Ulee Gle hancur
- Toko H Jailani berkonstruksi empat lantai di Luengputu juga roboh.