Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kapolda Sumatera Utara Irjen Rycko Amelza Dahniel menyebut imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habieb Rizieq Shihab sebagai selebritis.
Hal itu disampaikan Rycko ketika ditanya mengenai pengamanan kedatangan orang nomor satu FPI itu ke Medan dalam rangka tablig akbar dan doa bersama.
"Kenapa dengan Habieb Rizieq? Beliau itu kan selebritis. Tentu harus diamankan. Kan enggak ada masalah," kata Rycko sambil tersenyum, Rabu (28/12/2016).
Panitia penyelenggara tablig akbar sudah menyampaikan pemberitahuan secara resmi terkait kedatangan Rizieq. Rycko merasa perlu menyiagakan pasukan untuk menjaga keamanan selama Rizieq menyampaikan tausyiah.
"Diminta atau tidak diminta kami wajib memberikan pengamanan. Ketua penyelenggara Prabu Alam sudah bertemu dengan saya membicarakan hal ini," kata Rycko.
Jendral bintang dua ini optimistis kedatangan Rizieq membawa kedamaian. Kalau terjadi kericuhan, ia menegaskan bahwa pelakunya bukanlah umat Muslim.
"Seperti pengalaman kemarin, baik 411 ataupun 212, itu kan kegiatannya berjalan lancar. Tidak mungkinlah ada kerusuhan," Rycko menambahkan.
Jika ada pihak-pihak yang berusaha merusak kedamaian apalagi berusaha merusuh saat Rizieq memberikan tausyiah, Polri siap menangkap siapa saja.
Rycko mengingatkan semua pihak harus menjaga harmonisasi di Sumatera Utara, khususnya Kota Medan, yang penduduknya beragam.