News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penyebar Ujaran Kebencian dan Berita Palsu, Ini Langkah Polri

Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolri Jenderal Tito Karnavian memberikan keterangan di Markas Polres Cimahi, Jalan Raya Cibabat, Kota Cimahi, Selasa (3/1/2017).

Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Penyebar ujaran kebencian dan berita palsu di media sosial menjadi sorotan Polri. Mabes Porli menyiapkan penanganan khusus bagi penyebar ujaran kebencian dan berita palsu tersebut.

"Kami akan meng-counter," kata Kapolri Jendera Tito Karnavian, di Markas Polres Cimahi, Jalan Raya Cibabat, Kota Bandung, Selasa (3/1/2017).

Dikatakan Tito, metode penyebar berita palsu dan ujaran kebencian memang tak lagi dilakukan secara manual.

Menurutnya, penyebar berita palsu dan ujaran kebencian itu mulai menggunakan mesin atau robot dalam melancarkan aksinya.

"Ternyata ada juga mereka menggunakan jasa tenaga profesional mereka bisa bayar dan kontenya apa bisa viral," kata Tito.

Meski begitu, kata Tito, ada beberapa teknik untuk mendeteksi mesin atau robot penyebar berita palsu dan ujaran kebencian itu.

Pihaknya pun akan menindak tegas, baik pemilik mesin atau robot itu beserta aktor intelektualnya.

"Kami akan menyerang menggunakan teknik-tekni IT. Dan melakukan penegakan hukum dengan menangkap mereka," kata Tito. (cis)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini