Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Polisi menggeledah kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bandung, Jalan Cianjur nomor 34, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Jumat (27/1/2018) malam.
Informasi yang dihimpun Tribun, Tim Satreskrim Polrestabes Bandung dan Tim Inafis Polrestabes Bandung yang menggeledah kantor tersebut.
Penggeledahan itu sudah berlangsung cukup lama. "Setelah habis Magrib," kata seorang petugas Polrestabes Bandung yang berjaga di pintu masuk kantor dinas.
Pantauan Tribun, kantor terlihat tertutup rapat dengan penjagaan polisi. Wartawan tak diperkenankan masuk ke dalam kantor tersebut.
Informasi yang beredar, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Bandung ditangkap tim saber pungli. Puncak pimpinan tertinggi dinas itu ditangkap dalam operasi tangkap tangan.
Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Yoris Maulana, membenarkan, adanya penangkapan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bandung. Namun ia belum memberikan keterangan detail terkait dengan penangkapan itu.
"Besok ya, masih 1x24 jam biar kita tentuin dulu apa kasusnya," kata Yoris usai menggeledah kantor DPMPTSP Kota Bandung, Jumat (27/1/2017).
Pantauan Tribun, tim Satreskrim Polrestabes Bandung membawa sejumlah dokumen yang tersimpan di dalam tiga dus. Para petugas membawa tiga dus itu ke Markas Polrestabes Bandung dengan mengendarai mobil.
Tak hanya dokumen, petugas juga menggiring Kepala DPMPTSP, DRW. DRW turut dibawa petugas ke dalam mobil. DRW yang mengenakan kemeja batik coklat motif daun hanya diam. Dia menghindari sorotan awak media ketika masuk ke dalam mobil.
Informasi yang dihimpun Tribun, polisi juga menyegel beberapa ruangan di kantor dinas yang hanya ada di lantai satu itu. Hal itu diutarakan petugas keamanan kantor dinas tersebut. Adapun penggeledahan sendiri usai pada pukul 23.00 WIB.
"Tapi saya belum tahu ruangan mana saja yang disegel. Soalnya saya baru ganti jaga," kata seorang petugas keamanan.(*)