Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Panglima Kodam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewyk Pusung memastikan sanksi pecat kepada anggota TNI terlibat politik uang di Pilkada.
"Siapa pun anggota terlibat permainan dalam Pilkada akan berhadapan langsung dengan saya. Kita lihat nanti, kadarnya seperti apa. Jika terbukti, sanksi terberat bisa saja pemecatan," ungkap Lodewyk di Medan, Sumatera Utara, Rabu (1/2/2017).
Dalam amanatnya, Lodewyk berpesan agar anggota TNI tidak memihak kepada salah satu calon. Perbuatan seperti itu akan mencederai demokrasi di tengah masyarakat.
"Satu lagi saya tegaskan, kami siap membantu Polri menjaga Kamtibmas selama proses Pilkada. Di beberapa daerah Pilkada akan dilaksanakan pada Februari mendatang," ungkap Lodewyk.
Ketika melaksanakan pengamanan Pilkada, tiap-tiap kepala satuan harus berkordinasi dengan petugas polri setempat. Sehingga, pengamanan bisa berjalan lancar dan jauah dari miskomunikasi.