Laporan Wartawan Tribun Jateng, Rival Almanaf
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Universitas Diponegoro meresmikan perusahaan pengasapan ikan pemula berbasis teknologi asap cair pada Jumat (24/2/2017).
Peresmian perusahaan pengasapan ikan berbasis teknologi asap cair berlangsung di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Undip Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Perusahaan tersebut merupakan kerja sama antara FPIK Undip dengan PT Bangkir Segara Sejahtera.
Pengasapan ikan yang berkembang di Indonesia selama ini masih menggunakan cara tradisional, yaitu diasap secara langsung menggunakan kayu bakar atau arang dari tempurung kelapa.
Proses pengasapan ikan secara tradisional memiliki kelemahan, di antaranya masalah keamanan pangan. Karena asap yang dihasilkan melalui proses destilasi kering atau pirolisa biomassa (kayu, kulit kayu, tempurung, sabut, maupun daun) dapat menghasilkan senyawa Polycyclic Aromatic Hydrocarbon (PAH) yang bersifat karsinogenik, mutagenik dan sitigenik.
Saat ini Undip telah mengembangkan teknologi pembuatan asap cair yang memenuhi kriteria keamanan pangan seperti dikemukakan oleh Ilmuwan Undip penemu penerapan asap cair Dr Ir Fronthea Swastawati, saat peluncuran Perusahaan Pemula berbasis Teknologi Asap Cair.
Fronthea menjelaskan dalam pengembangan liquid smoke ini telah dimulai 20 tahun lalu oleh para tim peneliti Undip. Mereka mencari sumber-sumber liquid smoke yang dapat ditemukan secara mudah dan murah di Indonesia.
Dikatakan Fronthea, produk asap cair telah terbukti efektif dipergunakan dalam proses pengasapan makanan.
"Beberapa penelitian berhasil mengaplikasikan asap cair untuk pengasapan ikan lele, bandeng, pari, rainbow trout, tongkol, tahu, bakso, dan dendeng sapi," kata Fronthea dalam keterangannya.
Rektor Universitas Diponegoro, Prof. Yos Johan Utama, mengatakan kerja sama ini diharapkan akan membuahkan hasil yang maksimal untuk memacu holding company yang saat ini sedang dibangun.
"Sebagai Perguruan Tinggi Badan Hukum, Undip telah menciptakan berbagai inovasi dan produk-produk agar dapat meningkatkan pendapatan Undip dengan cara pengelolaan, pemasaran, dan bekerja keras untuk meningkatkan pendapatan yang nantinya dialokasikan untuk kepentingan civitas akademik " kata Yos.