Laporan Wartawan Tribun Jateng, Yayan Isro Roziki
TRIBUNNEWS.COM, KUDUS - Puluhan relawan BPBD Kudus, karyawan Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Tata Ruang (Pusdataru), serta warga Desa Tenggeles, Kecamatan Mejobo, kompak kerja sama.
Mereka gotong-royong menambal tanggul Sungai Piji yang jebol, Senin (27/2/2017). Tanggul sungai sisi kiri yang melintasi desa tersebut jebol, pada Minggu (26/2/2017).
"Kemarin hujan deras dan arus air begitu deras. Sekitar pukul 15.00, tanggul jebol sehingga air melimpas ke persawahan dan permukiman," kata Tumiran, seorang warga yang turut dalam kegiatan tersebut.
"Air hanya lewat sebenarnya, karena begitu aliran sungai surut, air ya surut. Ya, sempat tergenang selama sekitar dua jam," lanjutnya.
Ia menambahkan, pihaknya segera melaporkan jebolnya tanggul Sungai Piji di Desa Tenggeles itu kepada pihak terkait.
"Dan hari ini kita gotong-royong bersama para relawan untuk menambal tanggul yang jebol. Kalau tak segera ditambal, kami khawatir banjir dari limpasan air sungai akan kembali melewati permukiman," tuturnya.
Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kudus, Atok Darmo Broto, mengatakan tanggul yang jebol sepanjang kurang lebih tujuh meter, serta kedalaman 1,6 meter.
Menurut dia, tanggul yang jebol berada cukup tinggi dari dasar sungai.(*)