Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Sutrisno (53), sopir angkot jurusan Kalapa Ledeng, Kota Bandung, menerima lemparan batu dari orang tak dikenal. Ia terluka di jari manisnya.
Warga Jalan Kebaktian I, Kecamatan Kiaracondong, ini mengarahkan laju angkotnya melewati Jalan Dipenogoro menuju Gedung Sate untuk ikut berunjukrasa bareng sesama sopir angkot.
"Tiba-tiba dari arah berlawanan ada sepeda motor. Ada dua orang, yang membonceng melempar batu," kata Sutrisno kepada Tribun Jabar di Gedung Sate.
Lemparan batu tersebut memecahkan kaca depan mobil, terpantul mengenai dan melukai tangannya yang memegang kemudi. Darah mengucur dari jari manis dan pecahan kaca hingga di pipinya.
"Saya tidak tahu siapa yang melempar. Saya juga tidak tahu siapa mereka. Mereka pakai jaket dan wajahnya tertutup helm," kata Sutrisno.
Tangan Sutrisno masih gemetar setelah peristiwa itu. Ia berencana melaporkan kejadian tersebut ke aparat kepolisian. Beruntung batu itu hanya mengenai kaca dan tangannya.
"Kebetulan memang tidak ada penumpang, karena saya memang mau ikut unjuk rasa," Sutrisno mengenang peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WIB.