TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil menanggapi postingannya di akun instagramnya terkait ada sebuah akun yang menyebutnya bagian dari kelompok atau anggota syiah.
Menurut Ridwan Kamil, saat ini memang marak para penyebar fitnah yang menggunakan nama palsu dan foto abal-abal, sehingga mereka, kata Emil sapaan akrabnya, bebas memfitnah begitu saja.
"Fitnah ini sudah berseliweran jadi saya sudah biasa, ada yang fitnah komunis, syiah, saya korup, keluarga saya terima proyek, terima uang, semua jenis fitnah ada. Dan itu semua bentuk black campaign," kata Emil di Balai Kota, Selasa (21/3/2017)
Emil pun telah mengambil sikap dengan adanya fitnahan tersebut. Dirinya mengaku, dengan adanya undang-undang ITE, maka ketika telah menyangkut kepada hal identitas dan keyakinan, maka Emil pun tak akan main-main.
"Pokoknya ini sedang diproses oleh tim saya," tegasnya.
Sebelumnya telah ada akun atasnama detik.co yang menuliskan bahwa Ridwan Kamil merupakan anggota syiah laknatullah