News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jika Benar Rumah Kakaknya Dibakar, Hidup Desak Polisi Tangkap Pelakunya

Penulis: Array Anarcho
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas SAR mengevakuasi jenazah para korban yang meninggal dunia dalam insiden kebakaran di sebuah rumah di Jalan Pertanian, Kelurahan Sidomulyo, Kecamata Medan Tuntungan, Sumatera Utara, Rabu (5/4/2017). TRIBUN MEDAN/ARRAY A ARGUS

Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Keluarga tak menyangka kakaknya, Marita Sinuhaji (58), anak laki-lakinya Frengki (31), dan dua cucu perempuannya Selvi (5) dan Kristin (3) tewas terbakar di dapur rumah pada Rabu (5/4/2017) pagi.

"Harapan kami kepada polisi segera mungkin menangkap pelakunya jika memang benar rumah kakak kami sengaja dibakar," ungkap Hidup Sinuhaji (55), adik kandung korban di Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

Empat jenazah korban tewas kebakaran di sebuah rumah di Medan Tuntungan itu sedang diautopsi tim medis Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

Baca: Sebelum Tewas Terbakar Marita Cekcok dengan Penjual Tanah

Baca: Lusiana Tak Dengar Teriakan Keluarga yang Tewas Terbakar di Dapur

Baca: Massa Amuk Terdakwa Pembunuhan Ibu dan Anak, Polisi Kena Bogem

Baca: Delapan Saksi Diperiksa Terkait Kebakaran Menewaskan Satu Keluarga

Baca: Kebakaran Menewaskan Satu Keluarga Diduga Sudah Direncanakan

Baca: Satu Keluarga Ditemukan Tewas Terbakar di Dapur Rumah

Menurut Hidup, sudah beberapa kali Marita menerima teror. Ia menduga pelakunya penjual tanah yang sempat berperkara dengan kakaknya beberapa tahun lalu.

Setelah kerap mengeluh mendapat sejumlah teror, Hidup meminta kakaknya untuk lebih berhati-hati.

"Saya yakin sekali ini ada kaitannya dengan masalah kemarin. Sebab, sejak penjual tanah (JGM) gugatannya kalah di pengadilan, kakak saya sering mendapat intimidasi, bahkan rumahnya sudah pernah disiram bensin," tegas Hidup.

Di rumah sakit, satu persatu keluarga korban berdatangan. Pihak rumah sakit belum mau memberikan izin pada keluarga untuk melihat langsung jenazah para korban.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini