Laporan Wartawan Tribun Medan/Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Mahendra (28) warga Jl Garuda, Gang Sidarum No27, Kelurahan Sei Sekambing B, Kecamatan Medan Sunggal bisa dibilang anak durhaka.
Pasalnya, pria yang sehari-harinya bekerja sebagai juru parkir ini nekat mengancam orangtua perempuannya, Lusia Sarojani (57) dengan pisau.
"Tidak hanya mengancam ibunya, pelaku juga mengancam bibinya bernama Alfonsa Wimala. Kejadian ini berawal saat tersangka datang ke rumah bibinya itu di Jalan Sei Rokan, Pasar V, Sunggal," kata Panit Reskrim Polsekta Sunggal, Ipda Martua Manik, Jumat (28/4/2017).
Ketika berada di rumah bibinya itu, tersangka yang diduga mabuk memukul-mukul pintu. Tersangka meminta agar bibinya memberikan nomor handphone (HP) isterinya.
"Karena tersangka ini kerap berbuat kasar pada sang isteri, bibinya tak mau memberikan nomor selular yang diminta tersangka. Kemudian tersangka mengamuk memecahkan kaca lemari," ungkap Manik.
Tak puas, tersangka lari ke dapur. Ia kemudian mengambil dua bilah pisau dan mengancam bibinya dan ibunya.
"Sempat dimarahi sama ibunya si pelaku ini. Namun, tersangka malah semakin mengamuk dan nyaris menikam orangtuanya," ungkap Manik.
Karena perbuatannya itu, tersangka kemudian diamankan petugas Polsekta Sunggal. Sampai saat ini, tersangka masih menjalani pemeriksaan.(Ray/tribun-medan.com)