Laporan Wartawan Tribun Bali, Hisyam Mudin
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Nasib malang menimpa Selfiani Yuningsih. Ia dilarikan ke RSUP Sanglah, Denpasar, Bali, setelah ditabrak lari pengendara motor.
Siswi Kelas 6 SD Negeri 3 Serangan ini ditabrak pengendara motor di depan jalan raya perkampungan Serangan saat berjalan kaki hendak menuju rumahnya.
"Ia baru pulang dari sekolah dan mau ke rumah temannya. Tiba-tiba dia ditabrak pengendara motor yang tak dikenal," kata Wayan Miasa, ayah korban saat ditemui di RSUP Sanglah, Selasa (23/5/2017).
Akibat kecelakaan tersebut, anak pertama Miasa ini mengalami luka di kaki kanan hingga tulangnya kelihatan. Usai ditabrak ayahnya sempat membawa korban ke Puskesmas Pedungan.
Lantaran luka kaki korban cukup dalam petugas medis Puskesmas Pedungan menyarankan agar Selfiani dirujuk ke RSUP Sanglah untuk mendapatkan penanganan lebih intensif.
Pengendara motor yang menabrak korban diketahui kabur.
"Ditabrak lari mas, anak saya tidak tahu pelat motornya. Saat itu saya lagi kerja. Dari pengakuan anak saya, penabrak melempar uang seratus ribu, katanya untuk beli obat," terang Miasa.
"Nih, buat beli obat," ujar Miasa meniru cara penabrak melemparkan uang pada anaknya.
"Saya kecewa mas, tapi yang terpenting anak saya sehat. Mudah-mudahan tidak kenapa-napa, saya tabah saja. Di balik musibah ini pasti ada hikmahnya," imbuh Miasa.