Laporan Wartawan Tribun Jateng, Iswidodo
TRIBUNNEWS.COM, KEBUMEN - Ratusan kendaraan wisatawan rusak saat melahap tanjakan Andongsili di Desa Karangduwur, Kecamatan Ayah, menuju Pantai Menganti, Kabupaten Kebumen.
Kerusakan didominasi sepeda motor pada bagian kanvas kopling serta timming belt untuk kendaraan roda dua jenis matic.
Kapolres Kebumen AKBP Titi Hastuti ditemani personel pengamanan Polres Kebumen, Waka Polres Kompol Christian Aer, serta PJU Polres Kebumen pada Kamis (29/6/2017), siang mendapati banyak kendaraan para wisatawan harus melewati tanjakan terjal tersebut.
Tanjakan sepanjang 200 meter dengan kemiringan kurang lebih 70 derajat, ditambah antrean panjang menjadi faktor utama kerusakan kendaraan para wisatawan.
Untuk mengatasi hal itu, Polres Kebumen bersama pihak pengelola objek wisata Pantai Menganti serta karang taruna desa setempat, harus menerapkan sistem gantian.
Wisatawan harus mengikuti aba-aba dari petugas saat akan melahap tanjakan terjal tersebut.
Menurut keterangan Sukiran, salah satu pengelola pantai Menganti mengatakan, dalam sehari ada ratusan kendaraan rusak karena tidak kuat melalui tanjakan tersebut.
"Sepeda motor yang rusak, kami naikkan ke truk, selanjutnya kami bawa ke bengkel yang dekat dengan lokasi objek wisata. Pada saat puncak keramaian pada Rabu (28/6/2017) kurang lebih ada 200 sepeda motor wisatawan mengalami masalah di tanjakan tersebut,” terang Sukiran.
Pengelola pariwisata menyiapakan 10 angkutan, untuk membawa sepeda motor yang mengalami gangguan.
Kapolsek Ayah AKP Masngudin yang saat itu juga berada di lokasi bersama rombongan Kapolres mengimbau wisatwan berhati-hati dan sabar mengantre ketika melalui tanjakan tersebut sambil menunggu aba-aba petugas.