Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Manado Arthur Rompis
TRIBUNNEWS.COM, BITUNG - FB tersangka pembunuh dan pemerkosa Hj Samsia Ramba (65) mengaku kebelet melakukan hubungan intim hingga memerkosa Ramla.
Ia menduga karena sudah terlebih dulu menegak miras.
"Nasfuku mendadak naik (red)," kata dia kepada Tribun Manado Selasa (11/7).
Dikatakannya, sebelum mencuri, dia terlebih dulu menegak miras dan perkosaan dilakukan setelah dirinya menikam korban.
Ia tak tahu apakah korban sudah meninggal atau tidak.
FB membeber, semula ia hanya bermaksud mencuri di rumah korban.
Ia masuk ke rumah itu Minggu sekira pukul 12.00 Wita dan bersembunyi di bawah kursi sambil menanti kesempatan mencuri.
Beberapa jam kemudian, korban yang berjalan menginjak kakinya.
"Ia marah lalu pukuli saya, lalu saya pukul, bawa ke kamar lantas memukulinya dengan botol," ujar dia.
Tak puas, pelaku menuju ke dapur, mengambil pisau kemudian menikam korban.
Setelah itu, dia menjarah uang korbam senilai 15 juta.
"Waktu itu entah apa saya balik kamar lantas memerkosanya," kata dia.
Pelaku mengaku menyesal dan minta maaf kepada seluruh keluarga korban. (art)