News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pelarian Pelaku Pembunuhan Tabo Berakhir di Kota Kelahirannya Banjarmasin

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku dan barang bukti telah diamankan personel gabungan di Banjarmasin, Kalsel, Jumat (14/7/2017).

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Christoper D

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Pelarian Ardiansyah alias Iyan Habib (40), pelaku pembunuhan Sahafuddin alias Tabo (45), akhirnya berakhir.

Setelah sempat buron selama kurang lebih 14 hari, pelaku akhirnya berhasil diamankan di kota kelahirannya, di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), Kamis (13/7/2017) silam.

Selama masa pelarian itu, pelaku berpindah-pindah tempat, sebelum akhirnya pulang kampung ke Banjarmasin.

Dari keterangan yang dihimpun, usai menghabisi Tabo di lorong jembatan Mahkota II, Sabtu (1/7/2017) silam, pelaku langsung pulang ke rumahnya di Jalan Sultan Alimuddin, RT 31, Sambutan.

Tak lama berselang setelah sampai di rumah, pelaku kembali keluar dengan menggunakan kendaraan roda dua menuju rumah rekannya di Jalan Cendana, Gang 2.

Setelah lima hari berada di rumah rekannya tersebut, pelaku kembali melanjutkan pelariannya ke Tenggarong, Kutai Kartangera.

Baca: Pernikahan Dini Pasangan Berusia 14 Tahun Hebohkan Warga Bulukumba

Namun, hanya sehari di Tenggarong, pelaku memutuskan untuk kembali ke Samarinda, yakni kembali ke rumah rekannya di Jalan Cendana.

Pelaku dan barang bukti telah diamankan personel gabungan di Banjarmasin, Kalsel, Jumat (14/7/2017).

Lalu, pada Senin (10/7/2017), pelaku minta kepada rekanya untuk diantarkan ke Banjarmasin.

Keduanya pun berangkat ke Banjarmasin dengan menggunakan kendaraan roda dua.

Namun, belum sampai di Banjarmasin, tepatnya di daerah Petung, pelaku memutuskan untuk melanjutkan perjalanan sendirian, dengan naik mobil travel yang ada di kawasan tersebut.

Pelaku pun sampai daerah Muara Kelayan pada Kamis (13/7/2017), sekitar pukul 2.30 Wita, dan melanjutkan perjalanan ke rumah orangtuanya, di Jalan Kelayan B, Gang Haur Kuning, RT 16, Banjarmasin Selatan, dengan menggunakan ojek.

Pelaku pun tak sempat beristirahat lama di rumah orangtuanya, pasalnya kepolisian telah mengendus keberadaan pelaku, dan pukul 17.00 Wita, pelaku berhasil diamankan.

Saat itu dia sempat mencoba melarikan diri dengan menceburkan diri ke sungai.

"Pelaku memang sempat berpindah-pindah tempat, sebelum akhirnya diamankan di Banjarmasin, tentunya dengan berkoordinasi dengan kepolisian di wilayah Banjarmasin, kita dapat mengamankan yang bersangkutan," ucap Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Reza Arief Dewanto, Sabtu (15/7/2017).

Pelaku menghabisi korban akibat dendam, karena korban memiliki utang sabu senilai Rp 3 juta.

Bahkan, pelaku sudah mencari-cari korban selama tiga hari terakhir, sebelum akhirnya bertemu korban.

Pelaku dan korban sempat terlibat cekcok dan perkelahian, yang berujung tewasnya korban setelah mendapatkan luka tusukan dari badik yang dibawa pelaku.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini