TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam rilis Lembaga Survei Indonesia Network Election Survei (INES) pada awal Agustus 2017 terhadap Calon Gubernur Kalimantan Timur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018, Rita Widyasari merupakan tokoh yang paling tinggi penerimaannya oleh masyarakat Kalimantan Timur dengan hampir 81,20 %.
‘’Melihat hasil survei secara kasat mata, saya pikir sebagai seorang perempuan satu-satunya Rita punya modal memimpin Kaltim, dia memiliki kemampuan tidak hanya sebatas beromunikasi dengan masyarakat, dia juga memiliki pengetahun politik, pengetahuan mengelola pemerintahan artinya gak heran misalnya banyak lembaga survei yang menjagokan Rita nomor satu dalam kontestasi dalam pemilihan gubernur,’’ ujar Sonny Sudiar Pengamat Politik Universitas Mulawarman, Samarinda, Selasa (23/8/2017).
Sonny menjelaskan, kriteria seorang pemimpin yang layak terpilih biasanya memenuhi beberapa syarat diantaranya memiliki political will yang terwujud dalam visi dan misi, memiliki kemampuan, dukungan sosial, finansial, dukungan partai, berpengalaman, punya momentum dan yang terakhir takdir dari yang diatas.
‘’Rita disamping punya dukungan sosial, dia punya dukungan politik, dukungan tim yang sangat solid dan kuat untuk mendukung proses pemerintahan sehingga tim ini yang akan bekerja untuk menjadi Rita sebgai sosok pemimpin yang bernilai dan sukses,’’ ujar Sonny.
Sonny menambahkan, selain itu Bupati Kukar dua periode tersebut memiliki modal kemampuan dari segi pengalaman memimpin Partai, memimpin organisasi pemerintah, pengetahun bidang birokrasi, politik serta pembangunan.
‘’Baik secara formal maupun informal Rita memiliki banyak pengetahuan dan pengalaman,’’ ujarnya.
Sebagaimana diketahui dalam survei INES tersebut, Rita menjadi juara top of mind (simulasi terbuka tanpa memberikan nama) masyarakat dengan elektabilitas 26,3 %. Dari tingkat kapabilitasnya, menempati posisi paling tinggi yaitu 73,7 %.