Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Jenazah Almeratz Martinus alias Army Reza (32) masih berada di kamar mayat RS Bhayangkara Tingkat II Medan.
Sebelumnya, warga Jl Sei Wampu Baru No28, Medan ini ditembak mati karena melakukan aksi perampokan di Jl Kangkung, Kelurahan Petisah Hulu, Kecamatan Medan Petisah.
"Pelaku ini adalah residivis yang baru saja menjalani hukuman di lapas. Yang bersangkutan baru keluar setelah lebaran kemarin," kata Kapolrestabes Medan, Kombes Sandi Nugroho didampingi Kapolsek Medan Baru, Kompol Victor Ziliwu, Senin (2/10/2017).
Sandi mengatakan, pelaku beraksi bersama temannya pada Minggu (1/10/2017) dinihari.
Namun, polisi masih mencari tahu identitas teman Army.
Baca: Salah Satu Pelaku Pengeroyokan di Ngampilan Ternyata Residivis
"Satu tersangka lagi masih dalam pengejaran. Ketika beraksi, para pelaku ini menggunakan senjata airgun," ungkap Sandi.
Adapun korban perampokan ini bernama Randi Aprinianda (24) dan Toni (16). Keduanya dirampok saat mencari makan malam ketika melintas di Jl Kangkung.
"Mereka ada dua orang bang. Ketika kami melintas itu, motor (Yamaha Mio BK 6962 UW) saya langsung dipepetnya," kata Randi.
Karena ditodong belati, Randi hanya terdiam.
Beruntungnya, datang petugas Satnarkoba Polrestabes Medan yang mendapat giliran piket bersama Tim Anti Begal.
Melihat pelaku melawan dan menodongkan senjata airgun, polisi kemudian bertindak tegas.
Tersangka ditembak dan satu rekannya kabur. (Ray/tribun-medan.com)