Laporan Wartawan Tribun Medan/Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN -Andri Adnan warga Jl Pertahanan, Dusun II, Desa Patumbak, Kecamatan Deliserdang tewas bersimbah darah.
Pria yang bekerja sebagai sekuriti di pool bus PT ALS Jl SM Raja, KM 6,5 Medan Amplas ini tewas ditikam seorang pedagang asongan bernama Hercules Sihombing.
Menurut informasi di lapangan, kejadian bermula saat pelaku membuka lapak dagangannya di depan pool bus.
Karena dianggap mengganggu kendaraan yang lalu-lalang, korban sebagai tenaga pengamanan menasehati pelaku.
Diduga tak senang, pelaku melawan. Terjadi adu mulut hingga perkelahian antara korban dan pelaku di depan pool bus.
Namun, pelaku yang diduga sudah menyiapkan senjata tajam lantas menikam bagian dada korban.
Pisau yang dibawa pelaku menancap di dada bagian kanan. Akibat tikaman ini, korban diduga kehabisan darah saat dibawa ke RS Mitra Sejati.
"Kami masih mendalami kasus ini. Tim sudah turun ke lapangan melakukan pengejaran terhadap pelaku," kata Kanit Reskrim Polsek Patumbak, Iptu Ainul Yaqin, Kamis (19/10/2017).
Mantan Kanit Reskrim Polsek Medan Timur ini mengatakan, dugaan sementara penikaman bermotif masalah lapak dagangan di depan pool bus ALS.
Pelaku diduga tidak terima saat dinasehati korban.(Ray/tribun-medan.com)