Laporan Wartawan Tribun Jateng, Daniel Ari Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Seorang nelayan menemukan mayat perempuan di Laut Selatan Jawa Tengah, Pantai Petanahan, Kabupaten Kebumen, Senin (6/11/2017) pagi.
Posisi mayat mengambang di laut.
Penemuan mayat itu sekitar pukul 08.00 WIB.
"Nelayan itu lapor ke petugas kami. Langsung kami cek ke lokasi," kata Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap, Mulwahyono.
Baca: Mobil Ambulans di RSUP Adam Malik Milik Tauke, Setiap Bulan Setor Rp 1,75 Juta kepada RS
Berdasar identifikasi yang diterima Basarnas, mayat itu bernama Nurul (19), warga Desa Babakan, Kabupaten Purbalingga.
"Jenazah itu salah satu korban terseret ombak Pantai Setrojenar, Kecamatan Bulus Pesantren, kemarin. Masih ada satu korban lagi yang belum ketemu, bernama Dwi Arif Ismoyo, usia 22 tahun," terang Mul.
Titik penemuan jenazah Nurul sekitar 10 kilometer dari lokasi kejadian pertama.
Kondisi tubuh Nurul masih utuh.
Baca: Meme Setya Novanto yang Dibuat Dyann Kemala tidak Bisa Dikategorikan Pencemaran Nama Baik
"Langsung dievakuasi menuju Pantai Logending. Lalu jenazah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Kebumen," sambungnya.
Sebelumnya, sepasang kekasih Dwi Arif Ismoyo (22) dan Nurul (19), hilang terseret ombak Pantai Setrojenar Kebumen.
Dua sejoli itu terseret ombak saat berenang.
Mul menduga dua orang itu berenang terlalu di tengah.
Baca: Gali Tanah untuk Fondasi Museum Warga Malah Temukan Fosil Kepala Banteng Purba
"Mereka berenang di area palung. Sehingga saat terseret ombak langsung hilang," kata dia.
Pencarian belum berhenti.
Masih ada satu korban yang belum ditemukan, yakni Dwi Arif.
"Semoga segera bisa ditemukan, mengingat cuaca yang mulai mendung," kata Mul.