News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Akan Periksa Kejiwaan Syareni, Ibu Penusuk Anak Kandung di Pekalongan

Penulis: Muh Radlis
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Syareni (31) itu diduga depresi ditinggal suami

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis

TRIBUNNEWS.COM, PEKALONGAN - Polisi masih mendalami keterangan Syareni (31), seorang ibu yang tega menusuk anaknya di Bojong, Kabupaten Pekalongan.

Syareni diduga depresi setelah ditinggal suami. Tak hanya itu, rumah kontrakan tempat tinggalnya telah habis masa sewanya.

Baca: Penyebar Video Mesum Dtangkap di Yogya, Alasannya Bikin Geleng-geleng

Kasat Reskrim Polres Pekalongan, AKP Agung Ariyanto, mengatakan, pihaknya akan memeriksa kejiwaan pelaku.

"Nanti akan diperiksa juga," kata Agung, Minggu (5/11/2017).

Menurut Agung, setelah menganiaya anaknya dengan cara menusuk perut menggunakan pisau dapur, Syareni berusaha bunuh diri.

Aksi bunuh diri ini kemudian digagalkan oleh anak pertamanya.

Warga sekitar yang mendengar keributan dari dalam rumah kontrakan pelaku pun berdatangan.

"Sempat mau bunuh diri tapi digagalkan. Sekarang masih kami dalami keterangannya," kata Agung.

Seperti diberitakan sebelumnya, Seorang ibu di Bojong, Kabupaten Pekalongan tega menusuk anak kandungnya sendiri. Kejadian berlangsung di rumahnya, Sabtu (4/11/2017) kemarin diduga dipicu depresi si ibu.

Ibu bernama Syareni (31) itu diduga depresi ditinggal suami.

Wanita asli Bandung yang tinggal mengontrak tepat di belakang Pasar Bojong itu menganiaya anak kandungnya yang masih berusia 3,5 tahun.

Korban ditusuk di bagian perut menggunakan pisau dapur. Saat ini pelaku ditahan di Mapolsek Bojong sementara korban masih dirawat di RSI Pekajangan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini