Laporan Wartawan Tribun Jabar, Daniel Andreand Damanik
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pencarian terhadap seorang anak bernama Dio Agia Putra (7), dilanjutkan pada hari ini, Sabtu (18/11/2017).
Search Rescue Unit (SRU) dibagi menjadi tiga tim yang akan disebar di tiga lokasi pencarian Dio yang dinyatakan tenggelam pada hari Junat 17 November 2017.
"Pencarian dilakukan dari lokasi jatuhnya Dio hingga SMAN 24 Bandung, tim kedua mencari dari SMAN 24 hingga Cisaranten, dan dilanjutkan dari Cisaranten hingga Cinambo," kata Koordinator Humas SAR Bandung, Joshua Banjarnahor, Sabtu (18/11/2017).
Baca: Penghuni Tak Tahu Setya Novanto Sembunyi di Apartemen Kedoya Elok
Tim SAR yang terlibat dalam pencarian ialah Basarnas Kantor SAR Bandung, Polsek Antapani, Diskar PB Kota Bandung, PMI Kota Bandung, Satpol PP Kota Bandung, dan Komunitas Motor Box.
Diketahui pada Jumat (17/11/2017), Dio (7) terseret arus selokan di Kelurahan Sindang Jaya, Kecamatan Mandalajati, Kota Bandung.
Menanggapi peristiwa tersebut, Kepala Kantor SAR Bandung, Riyadi mengimbau agar orang tua selalu mengawasi anak-anaknya yang sedang bermain.
Baca: Jokowi Kembali Ingatkan Setya Novanto Ikuti Proses Hukum
"Terkhusus bagi anak-anak yang bermain di dekat gorong-gorong, agar meningkatkan kewaspadaan. Musim hujan sedang berlangsung, debit air lebih tinggi dan arus air di dalam gorong-gorong pasti lebih deras. Jangan sampai ada jatuh korban lagi pada kejadian yang sama," kata Riyadi.
Pantauan Tribun Jabar, Jumat (17/11/2017) di sungai yang berada di dekat SMAN 24 Bandung, arusnya sangat deras dan warna air lebih pekat dan kecokelatan.