Pembunuhan dilakukan di Pekanbaru, sedangkan korban dibuang ke wilayah luar Pekanbaru.
Meski ada dugaan kuat empat orang yang diamankan merupakan pelaku pembunuhan terhadap Ardhie, namun untuk identitas kerangka manusia yang ditemukan di wilayah Kandis masih menunggu kepastian hasil tes DNA.
Seperti diberitakan sebelumnya, kerangka manusia ditemukan di wilayah Kandis Kabupaten Siak pada 7 November 2017.
Temuan tengkorak tersebut mengarah pada hilangnya Ardhie.
Keluarga korban yang datang ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau mengakui bahwa ada beberapa bukti sekunder seperti pakaian dan aksesoris lainnya yang mirip dengan milik korban Ardhie.
Polisi kemudian memastikan tengkorak tersebut dengan melakukan tes DNA dengan keluarga korban.
Dalam prosesnya tim dari Polresta Pekanbaru berhasil mendapatkan barang bukti mobil yang dipakai korban Ardhie.
Kapolresta mengakui bahwa 80 persen korban memang dibunuh dan identik dengan mobil yang ditemukan di Sumut.
Namun polisi masih menunggu hasil tes DNA yang akan keluar dalam tiga hari kedepan.