TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Madkur (46) mengakui terus terang sudah berbuat asusila terhadap enam bocah SD. Pria asal Jl Bandarejo Surabaya ini mengatakan, dirinya nekat mencabui lantaran korban berparas cantik.
Madkur yang sudah beristri dan punya dua anak menuturkan, enam bocah yang dilecehkan iku hanya dua korban yang sampai diraba dipegangi kemaluannya. Kedua korban itu, AP (9) dan AN (8).
"Kalau yang empat anak hanya saya peluk dan cium saja," aku Madkur, Jumat (8/12/2017).
Pria yang tak lain pekerja kebun di sekolah korban menjelaskan, walanya melakukan perbuatan tak pantas itu ketika korban usai mengikuti olahraga. Karena kebetulan suasana sekolah sedang sepi, dirinya mendekati dan merayu korban.
Baca: Kata-kata Terakhir Sopir Go-Car Sebelum Dieksekusi Pembunuh Berdarah Dingin
Selanjutnya korban dipeluk dan dicium di salah satu ruang sekolah. Perbuatan kali pertama dilakukan 2015 sampai 2017.
"Saya di rumah di layani sama istri kok, tapi karena anak (korban) cantik yang buat saya tertarik," ucap Madkur.
Dia membantah jika punya kelainan seks atau pengaruh nonton film-film porno sehingga berbuat pelecehan seksual.
"Sama sekali tidak, hanya karena anak-anak cantik saja," papar Madkur.
Diberitakan sebelumnya, Madkur mencabuli AN dan AP yang masih kelas II dan III SD di Surabaya itu pada 2015 sampai 2017. Perbuatan tersebut dilakukan di sekolah tempat kerjanya.