TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Calon Gubernur Jabar, Ridwan Kamil meminta kepada Kapolda dan Bawaslu untuk menindak pelaku kampanye hitam tanpa harus menunggu laporan.
"Saya menjamin, relawan dan tim pemenangan Ridwan Kamil dan UU alias Rindu akan berkampanye secara kreatif, harus menang dengan ilmu dan akhlak," ujar Emil sapaan Ridwan Kamil ketika menerima kunjungan Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Doni Monardo dan Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto di Posko Pemenangan Rindu di Jalan Cipaganti, Kota Bandung, Rabu (14/2/2018).
Emil juga meminta kepada aparat kepolisian agar menindak mereka yang mem-bully di media sosial, tak hanya di Twitter tapi juga kampanye hitam di grup WhatsApp.
Emil menerima rombongan didampingi Ketua tim Pemenangan Saan Mustopa. Emil pun mengucapkan terima kasih atas kunjungan Pangdam dan Kapolda karena bisa membuat nyaman bagi pasangan calon.
Emil berjanji akan selalu berkonsultasi jika ada keraguan dalam mengambil langkah. "Tim Rindu mah Nyantai, kreatif dan selalu ikhlas tidak akan melakukan kampanye hitam," ujar Emil.
Emil mengatakan, agar Pilgub jabar tidak seram, ia pun mendirikan Posko Pemenangan di bagian depan persis seperti sebuah kafe.
Selain Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Doni Monardo dan Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto, turut pula dalam rombongan Ketua KPU Jabar Yayat Hidayat dan Ketua Bawaslu Jabar Harminus Kotto.
Pangdam dan Kapolda minta agar pasangan calon gubernur menaati aturan dan menjaga keamanan. Menutup pertemuan, rombongan pun dijamu minum teh.(Tiah SM)