Laporan Reporter Tribun Medan, Hendrik Naipospos
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Foto-foto mayat harimau yang digantung dengan usus terburai beredar luas di media sosial.
Mayat harimau tersebut ternyata dibunuh oleh warga di Desa Hutapangan, Kecamatan Batang Natal, Mandailing Natal, Sumatera Utara.
Belum diketahui bagaimana kronologi warga bisa menemukan harimau ini, namun beredar kabar bahwa harimau ini sudah lama berkeliaran di perkampungan warga.
Apalagi, sempat ditemukan jejak harimau hanya berjarak 300 meter dari sekolah.
Pihak Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumut pun mengaku sudah berupaya untuk mengusir harimau tersebut dari perkampungan.
Baca: Hari Terakhir Dimeriahkan Bedah Teknologi Bus Listrik Sampai Lomba Catur 1 Lawan 3
"Anggota saya sudah seminggu belakangan ini berada di lokasi melakukan pemantauan. Jadi, anggota sudah berupaya menghalau harimau itu masuk ke perkampungan," kata Kepala BBKSDA Sumut, Hotmauli Sianturi, Jumat (2/3/2018) lalu.