Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Haryanto
TRIBUNNEWS.COM, SUBANG - Kendaraan yang mengalami kecelakaan di tanjakan Emen, atau yang kini berganti menjadi tanjakan Aman, Desa Cicenang, Kecamatan Ciater, Subang pada Senin (12/3/2018) posisi persenelingnya di gigi tiga.
Hal tersebut dikatakan oleh Kasi Pengujian Kendaraan Bermotor Dishub Subang, Dudi Rukandi sesaat setelah mengecek kendaraan tersebut.
Bahkan, ia menyebut, saat kendaraan berjenis elf ini mengalami hilang kendali, supir, Arif Fahruroji (32) diduga telah menarik rem tangan.
"Diliat dari posisinya dia (supir) menggunakan gigi tiga pas turunan, dan sudah menarik rem tangan. Itu sama dengan kalau kita lagi lari lalu dijongklokan (di dorong)," katanya saat ditemui di Mapolsek Jalan Cagak, Subang, Senin (12/3/2018).
Baca: 4 Pemain yang Terang-terangan Tolak Manchester United untuk Gabung Bersama Liverpool
Baca: Ini Manfaat Cuti Parental Leave, Produktivitas Kerja Meningkat dan Ideal untuk Kesetaran Gender
Namun, pihaknya belum bisa memastikan penyebab kecelakaan di tepat tempat kejadian kecelakaan bus maut yang menyebabkan 27 orang meninggal dunia, Senin (11/3/2018) lalu.
Kendaraan berplat nomor E-7548-PB yang terguling tersebut, kata Dudi adalah kendaraan keluaran baru.