News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub Jawa Timur

Wining Tak Menyangka Dagangan Gorengan Miliknya Pagi-pagi Sudah Diborong Khofifah

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Khofifah saat hadiri haul KH Hasyim Muzadi. TRIBUNJATIM.COM/AQWAMIT TORIk

TRIBUNNEWS.COM, NGANJUK - Pasar Wage Nganjuk, Jawa Timur menjadi titik pertama yang dituju calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 1 Khofifah Indar Parawansa untuk kampanye, Minggu (25/3/2018).

Tidak sendiri, jalan-jalan menyapa masyarakat kali ini, wanita yang juga mantan Menteri Sosial itu didampingi oleh putri pertamanya, bernama Ima Patimasang.

Kedatangan Khofifah di pasar ini menyebabkan kondisi pasar menjadi heboh.

Ratusan pembeli dan penjual saling berebut untuk bisa bersalam, dan berswafoto dengan cagub yang berpasangan dengan Emil Elestianto Dardak tersebut.

Terutama saat Khofifah memborong gorengan yang ada di Pasar Wage.

Baca: Jenia Tak Menyangka Jasad Tergantung di Pohon Belakang Rumahnya Ternyata Sang Suami

Dagangan milik Wining, pedagang yang menjual gorengan dan alat perangkat dalur seperti panci dan gelas itu diborong seratus biji oleh Khofifah.

Yang kemudian dibagikan sendiri oleh Khofifah kepada masyarakat yang ada di Pasar.

Kondisi pasar menjadi gaduh dan ribut untuk berburu gorengan dan belanjaan yang dibeli Khofifah.

"Ayo siapa yang mau gorengannya. Ini ada ote-ote, ada ubi goreng, macam-macam, ayo dibagi," kata Khofifah Indar Parawansa.

Tidak hanya itu, Khofifah juga membeli dagangan belimbing milik pedagang, dan membeli sejumlah sayuran.

Baca: PDIP Godok Tiga Nama Kader Terbaiknya untuk Dampingi Jokowi

"Yang mau foto, monggo, pangestune nggih, nyoblos nomor satu," kata Khofifah Indar Parawansa.

Sementara itu, Wining, pedagang gorengan yang diborong oleh Khofifah mengaku bersyukur karena dagangannya sudah ludes di pagi hari.

Padahal biasanya ia harus bertahan di pasar sampai tengah hari baru mendapatkan uang yang ia dapatkan seperti pagi ini.

"Suami saya petani, saya jualan di pasar supaya bisa membantu keuangan keluarga," kata Wining.

Ia mengaku senang dengan sosok pemimpin seperti Khofifah. Yang merakyat dan perhatian dengan rakyat kecil.

"Saya dukung Bu Khofifah. Semoga menang," katanya.

Baca: Puluhan Tahun Menjadi Juru Parkir, Asnawi Sudah Dua Kali Menunaikan Ibadah Haji

Sementara itu, dua hari keliling pasar tradisional Nganjuk dan Ponorogo, yang membuat Khofifah miris adalah banyak pedagang yang seadanya berjualan.

Mereka berjualan apa yang bisa dijual dengan modal dari kebun sendiri.

Bahkan ada yang berjualan hanya dua ikat daun pepaya dan satu terong.

Dibawa keliling pasar untuk menjual dengan pendapatan Rp 4.000.

"Mereka harus mendapatkan PKH Plus. Kuota nasional itu 10 juta. Warga miskin Jawa Timur ada 4 juta keluarga, yang tercover hanya 1,5 juta. Nah yang belum tercover ini harus dilengkapi dari APBD, ini sudah ada di program kami di Jatim Sejahtera," kata Khofifah. (Fatimatuz Zahroh)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini