News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kawasan Dieng Dinyatakan Aman Dikunjungi Pascaletusan Kawah Sileri

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Banjarnegara Dwi Suryanto mengatakan, kawasan wisata dataran tinggi Dieng tetap aman paska erupsi kawah Sileri, Minggu (1/4) lalu

TRIBUNNEWS.COM, DIENG - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Banjarnegara memastikan sektor pariwisata Dieng tidak terpengaruh isu letusan kawah Sileri.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Banjarnegara Dwi Suryanto mengatakan, kawasan wisata dataran tinggi Dieng tetap aman paska erupsi kawah Sileri, Minggu (1/4) lalu.

Kawah Sileri disebutnya bukan satu-satunya objek wisata di kawasan dataran tinggi Dieng yang jadi favorit wisatawan.

Selain kawah Sileri, masih terdapat banyak destinasi lain semisal Candi Arjuna, Museum Kaliasa, Kawah Sikidang, kawah Candradimuka, Telaga Merdada, dan Sumur Jalatunda yang aman dikunjungi.

Baca: Warga di Cirebon Digegerkan Penemuan Biawak Seukuran Komodo

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) hanya merekomendasikan zona bahaya hingga radius 200 meter dari bibir kawah Sileri.

Sementara objek-objek wisata itu terletak cukup jauh dari kawah Sileri atau melebihi radius aman.

"Tidak terpengaruh karena Sileri cukup jauh dengan objek lain yang ada di kawasan dataran tinggi Dieng,"katanya, Selasa (3/4).

Karena itu, Pemerintah Kabupaten Banjarnegara mempersilakan masyarakat maupun wisatawan untuk berkunjung ke Dieng tanpa perasaan cemas. Dieng disebut Dwi tetap menjanjikan daya tarik bagi wisatawan karena keindahan alamnya.

Pemerintah juga mengimbau kepada masyarakat agar tak terpancing terhadap isu-isu terkait aktivitas gunung api Dieng, kecuali mengikuti arahan resmi dari BPBD atau PVMBG.

Meski sempat erupsi lagi, kawah Sileri masih berstatus normal. Dari hasil pengukuran gas di udara oleh Pos Pengamatan Gunung Api Dieng paska erupsi kawah Sileri, tidak terdeteksi gas berbahaya pada jarak sekitar 40 meter dari pusat titik letusan freatik.

Gas terukur 0.04 persen volume atau di bawah ambang batas normal 0,5 persen volume. Pun tidak terdeteksi adanya gas H2S dan SO2.

Pantauan pos sejak Minggu sore hingga Senin kemarin juga tidak merekam aktivitas seismik maupun vulkanik yang menunjukkan naiknya aktivitas Kawah Sileri.

Menurut Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Dieng Surip, kendati berstatus normal, masyarakat diperingatkan agar tak mendekati kawah Sileri hingga radius 200 meter dari bibir kawah

Penulis: Khoirul Muzaki

Berita ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul: Pemkab Banjarnegara Pastikan Dieng Aman Dikunjungi setelah Letusan Kawah Sileri

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini