News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tolak Penggusuran, PKL di Medan Lempari Petugas Satpol PP

Editor: Nurmulia Rekso Purnomo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribun Medan, M Andimaz Kahfi

TRIBUN-VIDEO.COM - Penggusuran pedagang kaki lima (PKL) diseputaran Gedung Serbaguna Jalan Willem Iskandar, kota Medan, Sumatera Utara, berakhir ricuh, Rabu (11/4/2018).

Pedagang yang tidak terima dengan penggusuran tersebut berupaya melawan dengan memblokade agar personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Deliserdang dan alat berat tidak masuk.

Bahkan pedagang juga berusaha untuk melempari petugas Satpol PP Deliserdang dengan batu.

Petugas yang terpancing emosinya, langsung melakukan perlawanan dengan menyerang kembali para pedagang.

Para pedagang yang kalah jumlah akhirnya mundur dan membiarkan kios milik mereka dihancurkan petugas menggunakan alat berat.

Baca: Kartu Indonesia Sehat Tidak Berguna Bagi Korban Bom Bali, Chusnul Khotimah

Baca: KPK Tunggu Vonis Setnov Untuk Tentukan Pemeriksaan Puan Maharani dan Pramono Anung

Pengamatan tribun-medan.com di lokasi, pedagang hanya bisa menangis histeris sembari meratapi kiosnya dirobohkan.

Kasatpol PP Deliserdang, Suryadi Aritonang mengatakan, bahwa sebelumnya para pedagang sudah diingatkan agar tidak berjualan didepan Gedung Serba Guna, namun himbauan tak diindahkan oleh para pedagang.

"Kita melakukan penertiban pedagang kaki lima. Kita juga sudah menghimbau kepada para pedagang berkali-kali agar tidak berjualan disekitar lokasi fasilitas umum," kata Suryadi.

"Namun himbauan yang sudah kita lakukan tersebut, tidak direspon para pedagang. Karena ini kan lingkungan pendidikan," ucapnya mengakhiri.(cr9/tribun-medan.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini