TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Waktu pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-101 Kodim 0734 Yogyakarta di kampung Gambiran, Pandeayan, Umbulharjo, menyisakan beberapa hari lagi.
Anggota Satgas TMMD kini berpacu dengan waktu untuk menuntaskan segala pekerjaan dan tugas mereka.
Baca: Kegiatan TMMD Tinggalkan Sejuta Kenangan dengan Masyarakat
Baca: Kerja Keras Satgas TMMD Wujudkan Impian Ibu Wagimin
Baca: Satuan Tempur Juga Dilibatkan dalam TMMD Ke-101 di Yogyakarta
Baca: Ini Tanggapan Tokoh Masyarakat atas Kegiatan TMMD yang Dilaksanakan Kodim Yogyakarta
"Kami berharap semua kegiatan fisik program TMMD dapat selesai sesuai jadwal, sehingga program program TNI Manunggal Membangun Desa dapat segera selesai dan dinikmati langsung oleh warga setempat," kata Dansatgas Letkol Inf Rudy Firmansyah, Selasa (24/2/2018).
Dijelaskan Rudi, pihaknya kini "mengebut" proses renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di sejumlah rumah milik warga.
Baca: Satgas TMMD Kodim Yogya Berjuang Atasi Pencemaran Sungai
"Supaya pencapaian renovasi rumah selesai sebelum penutupan. Tentunya tanpa mengurangi kualitas bangunan itu sendiri," ujar perwira yang kesehariannya menjabat sebagai Dandim Yogyakarta tersebut.
Di setiap harinya, anggota Satgas TMMD dengan dibantu warga setempat terus berpacu dengan waktu. Satu di antara target mereka adalah rumah milik mbah wongso.
"Berkat kerja keras para anggota Satgas dengan dibantu warga masyarakat, saat ini sudah memasuki tahap 'pemlesteran' dan diharapkan dalam rentang satu minggu lagi renovasi rumah Mbah Wongso akan selesai," kata Perwira Seksi (Pasi) Teritorial Kodim 0734 Yogyakarta Kapten inf Rino Triwidodo.
Sugito (52) Ketua RT 40 Gambiran mengaku terharu dengan apa yang sudah dilakukan para prajurit TNI ini.
"Mereka tidak pernah mengenal hari libur. Setiap hari terus bekerja demi mewujudkan impian para warga yang berharap memiliki rumah yang layak. Sebagai rakyat kecil, kami hanya bisa mendoakan agar kebaikan bapak-bapak TNI dibalas Allah Swt," katanya.