Laporan wartawan Tribun Kaltim Muhammad Arfan
TRIBUNNEWS.COM, TANJUNG SELOR - Pemprov Kalimantan Utara menargetkan bandara Tanjung Harapan bisa didarati pesawat berbadan lebar sekelas Boeing.
Kepala Bidang Perhubungan Udara Dinas Perhubungan Kalimantan Utara Andi Nasuha menjelaskan, untuk mengembangkan bandara kebanggan warga Bulungan itu agar bisa didarati Boeing perlu diperpanjang landasan pacunya hingga mencapai 2.500 meter.
Andi mengatakan, butuh perluasan areal bandara untuk memenuhi kesanggupan sisi udara dan sisi daratnya. Kurang lebih 280 hektare lahan yang dibutuhkan.
"Sebetulnya kewenangan membebaskan lahan yang dibutuhkan bandara itu adalah Pemkab Bulungan sesuai dengan MoU yang dibuat sekitar tahun 2015. Akan tetapi sampai saat ini tidak bisa terealisasi, mungkin karena kondisi keuangan," katanya.
Rencananya, kejelasan pembiayaan dan pengembang bandara itu akan dibicarakan lagi pekan ini di Tanjung Selor.
"Sesau masterplannya bandara itu hanya butuh 280 hektare. Itu sudah dengan fasilitas terminalnya. Bahkan lebat runway diubah dari 30 meter menjadi 40 meter," katanya.
Walau demikian, ada kabar baik. Kementerian Perhubungan tengah menyiapkan anggaran sebesar Rp 50 miliar khusus pembebasan lahan dan belanja lainnya.
Jadi yang perlu disiapkan saat ini lanjut Andi adalah mendata siapa saja pemilik yang lahannga akan dibebaskan, termasuk aset di atasnya.
Namun Andi belum mengetahui secara pasti apakah anggaran tersebut langsung diserahkan kementerian kepada Pemprov Kalimantan Utara atau kepada Pemkab Bulungan dan atau kepada Satkernya di daerah.
"Karena persoalan alokasi anggaran yang dialami Pemkab Bulungan, mungkin akhirnya kementerian mengucurkan anggaran itu," katanya.
Perpanjangan landasan pacu bandar udara Tanjung Harapan akan dilakukan dua arah yakni ke arah Utara dan Selatan.
Mendukung pengembangan ke arah Utara, pemprov sudah melaksanakan pemotongan bukit dan ruas jalan Agatis.
Sedang perpanjangan ke arah Selatan akan dibuat sodetan khusus agar kontruksi landasan bisa menyeberangi sungai di sebelah Selatan landasan pacu tersebut. (Wil)