TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Polres Gresik kembali memperbaiki rumah warga Gresik yang tergolong miskin dan tidak layak huni.
Kali ini rumah Tasminah (73) warga Gununganyar RT 01 RW 01 Desa Kedunganyar Kecamatan Wringinanom yang mereka bedah.
Kapolres Gresik AKBP Wahyu S Bintoro mengunjungi rumah Tasminah, seorang janda hidup bersama dua orang cucu yang sudah bekerja sebagai buruh pabrik tisu di wilayah Mojokerto.
Dari kunjungan itu, Wahyu mengetahui kondisi rumah Tasminah yang saat musim hujan atapnya sering bocor dan dapur belakang masih berupa tanah liat.
"Kami ingin memastikan seluruh kondisi rumah Mbah Tasminah, sehingga nantinya rumah yang akan dibangun benar-benar layak huni," kata Wahyu, mantab Kapolres Bojonegoro, Minggu (22/7/2018).
Kapolres Gresik menambahkan, program bedah rumah layak huni melalui program bedah rumah ini untuk membantu masyarakat Gresik agar hidup layak dan sehat. "Kita membantu warga untuk hidup layak dan sehat," imbuhnya.
Sebelumnya Polres Gresik juga telah memperbaiki rumah Supadi, warga Desa Kedunganyar, Kecamatan Wringinanom Kabupaten Gresik.
Rumah Supadi juga dalam kondisi mengenaskan, yaitu menempel di dinding tetangga. Oleh Polres Gresik, Supadi dicarikan lahan milik aset desa kemudian dibangun hunian yang kayak untuk ditempati.