Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Rizky Armanda
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Senin (13/8/2018) pagi para sopir GoCar menggelar aksi di depan Kantor Wali Kota Pekanbaru.
Aksi ini dilatarbelakangi oleh ketidakpuasan mereka atas nilai insentif yang diturunkan secara drastis oleh pihak GoJek Indonesia, yaitu dari Rp 220 ribu menjadi Rp 90 ribu.
Karena tuntutan mereka tak kunjung direalisasikan pihak Gojek Indonesia, mereka pun meminta bantuan kepada Pemko Pekanbaru untuk dapat mencarikan solusi atas permasalahan mereka itu.
Terkait aksi ini, mereka pun sepakat tak menerima orderan.
Baca: Menguak Fenomena SPG Plus-plus di Semarang, Tarifnya Rp 1 Juta hingga Rp 4 Juta Sekali Kencan
"Seluruh sopir GoCar tidak menerima orderan pagi ini. Semua turun dalam aksi ini," kata Adek, seorang sopir GoCar kepada Tribun Pekanbaru.
Dikatakan Adek, jumlah driver online yang tidak menerima orderan kurang lebih 1.000 orang.
Selain driver GoCar, jumlah ini juga termasuk driver Grab.
"Teman-teman Grab ikut partisipasi, sebagai bentuk solidaritas juga," ucap dia.
Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul Sopir GoCar Gelar Aksi Demo di Kantor Walikota, 1.000 Driver Online Tak Ambil Orderan Pagi ini