Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha Sukarna
TRIBUNNEWS.COM,, BANDUNG - Ketua DPD Golkar Jabar Dedi Mulyadi diusulkan jadi Ketua Tim Pemenangan Joko Widodo - Ma'ruf Amin Jabar di Pilpres 2019.
"Kami mengusulkan Pak Dedi sebagai kader partai dan sebagai tim koaisi sembilan partai pengusung Joko Widodo - Ma'ruf Amin tentunya siap. Apalagi dia punya basis suara signifikan di Jabar," kata juru bicara Golkar Jabar, Iswara usai deklarasi Pilpres dan Pileg 2019 aman di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta Bandung, Rabu (12/9).
Selain Dedi, ada nama lain yang diusulkan untuk jadi ketua tim pemenangan di Jabar yang memiliki pemilih terbesar nasional yakni 32,6 juta pemilih atau 19 persen total suara pemilih nasional.
Karena itu, Golkar Jabar memilih orang-orang yang tepat untuk memenangkan Joko Widodo alias Jokowi.
"Ada tiga nama yang diusulkan untuk menjadi ketua kampenye Jokowi di Jabar. Pertama Pak Dedi Mulyadi, Ketua DPD PDI Perjuangan Jabar Tb Hasanudin dan Ketua DPW Partai Nasdem Jabar, Saan Mustofa. Kami menyerahkan sepenuhnya kepada tim kampanye nasional untuk diputuskan siapa ketua tim di Jabar," ujarnya.
Golkar Jabar berharap keputusan siapa ketua tim pemenangan di Jabar bisa segera diputuskan karena waktu yang mendesak.
"Kami jadwalkan pak Jokowi - Amin bisa hadir di Jabar pada awal Oktober, kami sudah mengagendakan itu," katanya.
Golkar Jabar dan anggota partai koalisi pengusung Jokowi sudah menggelar rapat pemenangan termasuk menyusun struktur organisasi tim pemenangan. Hanya saja untuk posisi ketua belum diputuskan.
"Kami menargetkan kemenangan untuk Jokowi-Amin di Jabar. Kalau melihat pemilih di pilpres kemarin 70 persen, artinya 24,9 juta pemilih di Jabar. Nah itu yang akan kami sumbangkan kepada raihan nasional. Sehingga nantinya, menjadi signifikan pemenangan nasional atas supporting atau kontribusi dari suara Jabar," ujarnya.
Golkar Jabar kata Iswara punya penilaian positif terhadap Jokowi yang memimpin satu periode. Salah satunya pembangunan infrastruktur di Jabar yang signifikan.