News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa di Sulteng

Pesawat Asing Berdatangan di Bandara Balikpapan, Siap Bantu Kirim Logistik ke Palu dan Donggala

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi bantuan gempa - bantuan gempa di palu dan Donggala

Gubernur Kaltim Isran Noor saat menyambangi wadah bantuan logistik dalam dan luar negeri mengatakan, khusus bantuan pangan sudah terkondisi di Palu. Bahkan bantuan pangan berlimpah alias berlebih.

Pemerintah meminta meminimalisir kiriman logistik berupa pangan ke daerah bencana.

"Makanan dan minuman dilakukan pemeriksaan, layak atau tidak layak. Saya kira tak masalah (kiriman pangan luar negeri). Hanya persoalan prosedur. Apa yang ingin dibantu negara tetangga, kami prasangkanya baik saja," kata Isran.

"Terkait halal dan haram, ini susah. Kondisi darurat begini, bisa saja haram jadi halal. Tapi kan ini diseleksi si ini, ini kan belum diterima di sana," sambungnya.

Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Subiyanto menegaskan, sesuai arahan Menkopolhukam bahwa bantuan internasional yang diperlukan korban bencana Palu, terdiri dari 6 item, angkutan udara, genset, tenda, water treatmen, fogging dan rumkit lapangan.

"Negara lain kirim tak mungkin kita tolak. Ada 6 item, pesawat, tenda, water treatment, genset, fogging, rumkit lapangan. India datang, sudah duluan Singapura," katanya.

Untuk ketersedian pangan, obat-obatan medis pemerintah menegaskan sudah tercukupi di lokasi bencana. Dari pantauan di Hanggar d Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, dikhususkan menyimpan bantuan logistik dalam negeri.

Gubernur Isran Noor juga meninjau korban gempa dan tsunami Palu, di base Ops Lanud Dhomber Balikpapan.

Didampingi Pangdam VI Mulawarman Mayjem TNI Subiyanto dan Danlanud Balikpapan Kolonel pnb Muhammad Mujib, Isran meninjau lahan yang dikupas alat berat, untuk perluasan tenda penampungan serta lahan parkir.

Di sana Isran menggali informasi terkini terkait dengan penanganan pengungsi bencana Palu.

"Saya mendapat apresiasi petinggi di pusat, para menteri. Ternyata pos penyangga yang ditetapkan pemerintah (Balikpapan). Paling tercepat, dan boleh dikatakan sementara ini yang paling berhasil," kata Isran.

Lebih lanjut Isran menyebut, bantuan dari Pemprov Kaltim juga terus mengali ke daerah bencana gempa, Palu.

Sekitar 400 ton logistik secara massif dikirim ke Palu.

"Bantuan lewat BPBD. Sekarang yang digerakkan dari masyarakat langsung. Tak terpusat di sini, ada di Samarinda, Bontang, itu sampai 500 ton," bebernya.

Bantuan logistik terdiri dari berbagai macam, pangan, BBM, air, termasuk juga relawan. Isran kemudian singgah ke tenda penampungan menyapa korban bencana.

"Yang sabar ya. Kalau ada apa-apa sabar saja," tuturnya. (bie/tribunnews)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini