TRIBUNNEWS.COM, PALU - Ratusan warga Palu menggelar zikir bersama di Anjungan Pantai Talise, Palu Timur, Palu Jumat (5/10/2018) sore.
Salah satu tokoh warga, Abdurahman mengatakan dzikir digelar di Anjungan Talise karena lokasi tersebut banyak korban meninggal.
Baca: Gelombang Pengungsi dari Palu Tak Terbendung
"Jumat sore ini kita melaksanakan zikir bersama untuk penyucian Palu, karena menurut kami pemerintah sudah buat budaya disini bergeser," ungkapnya.
Pelaksanaan zikir bersama yang diikuti warga dari Palu Timur, Palu Barat dan Utara hingga warga Kabupaten Donggala ini digelar Majelis Dzikir Nurul Khairat.
Zikir penyucian Palu dan mendoakan para korban, dipimpin oleh pimpinan Majelis Dzikir Nuurul Khairat, Almukarom Al Habib Soleh Bin Abubakar Al Idrus.
Kata Abdurahman, prosesi penyucian Kota Palu ini adalah kegiatan pertama atau satu pekan setelah bencana gempa dan tsunami yang terjadi 28 September.
"Jadi setiap hari Jumat sorenya itu kita zikir bersama disini, setelahnya itu kita melaksanakan salat Magrib berjamaah lalu kita mendoakan para korban," jelasnya.
Baca: Pengungsi Gempa Antusias Memilih Pakaian Layak Pakai
Saat berlangsungnya zikir Penyucian Palu, tidak sedikit jamaah perempuan dan laki-laki mengeluarkan air mata, mereka angkat tangan tinggi-tinggi.
Seperti diketahui, lokasi zikir berjamaah di anjungan Pantai Talise ini salah satu lokasi yang memakan banyak orang meninggal karena peristiwa itu.
Penulis: Darul Amri Lobubun
Berita ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul: Update Gempa Palu: Warga Palu Zikir Bersama di Anjungan Pantai Talise