News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mengenal Patahan Lembang, Sesar Geser yang Memotong Lembang dan Pernah Menyebabkan Gempa 7 SR

Editor: Ravianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sesar Lembang yang membentang 29 km dari Batu Lonceng sampai Padalarang.

Mengenal Sesar Lembang yang memanjang horizontal 29 kilometer mulai Kecamatan Ngamprah, Cisarua, Parongpong, hingga Lembang atau titiknya dari Batu Loceng sampai Padalarang (Ciburuy)

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Gempa bumi melanda beberapa wilayah di Indonesia dalam kurun waktu tiga bulan terakhir.

Paling baru, gempa bermagnitudo 6,4 mengguncang Situbondo, Jawa Timur pada Kamis (11/10/2018).

Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa di 61 km timur laut Situbondo.

Gempa tersebut berada di kedalaman 10 km dan getaran terasa di beberapa wilayah sekitar Situbondo hingga Bali.

Gempa yang terjadi pukul 01:44:57 WIB itu tidak berpotensi tsunami.

Berdasarkan rilis BMKG yang dilansir Tribun Jabar dari Kompas.com, daerah paling parang terdampak gempa adalah di Kecamatan Gayam, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

Sebanyak 3 orang meninggal dunia. Ketiganya tewas akibat tertimpa bangunan roboh.

Sebelum gempa Situbondo, setidaknya ada dua daerah yang juga diguncang gempa berkekuatan besar, yaitu Lombok dan Palu.

Gempa bumi terjadi di Kabupaten Lombok Utara, Lombok Timur, Lombok Barat, Kota Mataram, Kabupaten Sumbawa, dan Kabupaten Sumbawa Barat dengan kekuatan 6.4 SR (24 Juli 2018), 7.0 SR (5 Agustus 2018), 6.2 SR (9 Agustus 2018) dan 6.9 SR (19 Agustus 2018).

Setelah Lombok, gempa bumi juga terjadi di Sulawesi Tengah. Gempa di Donggala dan Palu berkekuatan 7,4 magnitudo terjadi pada Jumat sore (28/9/2018).

Halaman Selanjutnya

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini